Sunday, April 17, 2011

Bukti Sejarah, Ditemukannya kereta fir'aun di Laut Merah

Seorang Arkeolog bernama Ron Wyatt pada ahir tahun 1988 silam mengklaim bahwa dirinya telah menemukan beberapa bangkai roda kereta tempur kuno didasar laut merah. Menurutnya, mungkin ini merupakan bangkai kereta tempur Pharaoh yang tenggelam dilautan saat digunakan untuk mengejar Musa bersama para pengikutnya.

Menurut pengakuannya, selain menemukan beberapa bangkai roda kereta tempur berkuda, Wyatt bersama para krunya juga menemukan beberapa tulang manusia dan tulang kuda ditempat yang sama.Temuan ini tentunya semakin memperkuat dugaan bahwa sisa-sisa tulang belulang itu merupakan bagian dari kerangka para bala tentara Pharaoh yang tenggelam di laut Merah.
Apalagi dari hasil pengujian yang dilakukan di Stockhlom University terhadap beberapa sisa tulang belulang yang berhasil ditemukan, memang benar adanya bahwa struktur dan kandungan beberapa tulang telah berusia sekitar 3500 tahun silam, dimana menurut sejarah, kejadian pengejaran itu juga terjadi dalam kurun waktu yang sama.
Suatu benda menarik juga berhasil ditemukan, yaitu poros roda dari salah satu kereta kuda yang kini keseluruhannya telah tertutup oleh batu karang, sehingga untuk saat ini bentuk aslinya sangat sulit untuk dilihat secara jelas.


 Diantara beberapa bangkai kereta tadi, ditemukan pula sebuah roda dengan 4 buah jeruji yang terbuat dari emas. Sepertinya, inilah sisa dari roda kereta kuda yang ditunggangi oleh Pharaoh sang raja.

Lokasi penyeberangan diperkirakan berada di Teluk Aqaba di Nuweiba. Kedalaman maksimum perairan di sekitar lokasi penyeberangan adalah 800 meter di sisi ke arah Mesir dan 900 meter di sisi ke arah Arab.
Sisi utara dan selatan lintasan penyeberangan yang diseberangi oleh Nabi Musa AS kedalamannya mencapai 1500 meter, dengan jarak antara Nuweiba ke Arab sekitar 1800 meter. Kemudian lebar lintasan Laut Merah yang terbelah diperkirakan 900 meter.


Sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6693166

Baca Juga:

ILMUWAN PERANCIS MAURICE BUCAILLE DAN MUMI FIR'AUN

3 komentar:

penemuan yang mencengangkan... sekaligus mengundang pertanyaan lebih lanjut..., klo bner foto yang dilampirkan adalah upaya mendukung isu temuan tadi. Masalahnya di artikel ini disebutkan prediksi kedalaman laut merah tempat penyebrangan kaum nabi Musa ada.. varian 800m..900m bahkan 1500m. ???... Padahal utk kedalaman "segitu" gradasi intensitas cahaya sudah sangat menurun jauuuuuuh... Rujukan foto justru menampilkan sebaliknya, terlalu terang kondisi sekitarnya. Jadi wajar klo ane agak ragu masbro... :)

Kalo intensitas cahaya matahari sudah menurun, kan tinggal menambah intensitas cahaya dari perangkat yang lain mas bro. gt aja ko' repott.....

Thanks ya gan blog ini membantu saya sekali .................



bisnistiket.co.id

Post a Comment

Blog ini bersifat DoFollow. silahkan tinggalkan komentar yang sesuai dengan konten artikel. komentar yang tidak perlu akan kami hapus. Terima Kasih Atas Kunjungannya.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More